Kawasan
Wisata Bukit Kelam berada di wilayah Kecamatan Kelam Permai. Hutan wisata Bukit
Kelam
berada diantara 2 (dua) sungai besar yaitu Sungai Melawi dan Sungai
Kapuas. Dalam hutan Wisata Bukit Kelam tersebut juga merupakan kawasan Sumber
air yang mengalir sebagai sungai yang dimanfaatkan oleh penduduk setempat untuk
keperluan air minum, MCK dan irigasi.
Bukit Kelam merupakan satu
diantara bukit terunik di dunia. Keunikannya adalah Bukit ini merupakan sebuah
Bukit yang murni terdiri dari segumpal batu raksasa. Bukit dengan jenis seperti
ini hanya terdapat 2 (dua) buah di dunia yaitu Ayers Rock yang terdapat di
Australia dan Bukit Kelam di Indonesia. Kedua Bukit ini memiliki keistimewaan
yang sama, yaitu warnanya yang dapat berubah-ubah sesuai dengan perubahan
cuaca.
Bukit Kelam
ini sangat berpotensi untuk dikembangkan sebagai objek wisata alam dan juga
untuk lokasi terbang layang dan panjat tebing karena terletak pada ketinggian
50 – 900 meter dari permukaan laut. Di Bukit Kelam juga terdapat
tumbuh-tumbuhan langka seperti Kantong Semar Raksasa yang oleh masyarakat
setempat dipergunakan sebagai wadah untuk menanak nasi, selain itu juga terdapat Anggrek
Hitam. Saat ini kawasan Bukit Kelam sudah direnovasi dan kawasan ini telah
dijadikan sebagai Pusat Perkemahan Pramuka. Untuk mencapai puncak Bukit Kelam
saat kita bisa menggunakan sebuah tangga dengan ketinggian ± 90 meter yang
terletak di sebelah barat.
Bagi
pengunjung yang suka bertualang tantangan alam dan merindukan pemandangan alam
yang asli, maka Bukit Kelam adalah tempat yang cocok dalam memenuhi selera
anda. Pendakian ke Puncak Bukit dapat ditempuh melalui 2 (dua) cara, yaitu :
· Menggunakan tangga yang tersedia dan
terletak disebelah barat Bukit Kelam
· Melalui tebing Bukit yang sangat
terjal dan menantang.
Dari Puncak
Bukit Kelam dapat terlihat pemandangan alam yang sangat indah seperti :
· Hutan tropis dan berbagai jenis
tanaman langka
· Dua aliran sugai yang mengapit Kota
Sintang yaitu Sungai Melawi dan sungai Kapuas.
· Letak tata Kota Sintang dan persawahan
yang ada di bawahnnya
Nah, ngomong-ngomong soal Bukit Kelam, Bukit
Kelam atau Kelam Hill menyajikan suatu pemandangan yang sangat indah, terlihat
jelas ketika kita melakukan perjalanan dari Sintang menuju Kabupaten Kapuas
Hulu. Dibutuhkan kurang lebih 30 menit dari Kota Sintang, Kalimantan Barat,
untuk tiba di Bukit Kelam, yang masuk wilayah Kecamatan Kelam, Kabupaten
Sintang. Luas areal wisata alam Bukit Kelam adalah 520 hektare. Di dalamnya
banyak sekali terdapat keunikan dan kekayaan hayati. Udaranya sangat sejuk dan
segar. Bila Anda berkeinginan untuk naik ke atas Bukit Kelam, sudah disediakan
. Tapi hati-hati, tangga yang terbuat dari besi yang posisinya sangat
menyeramkan dan terjal,kemudian ada beberapa anak tangga yang belum di renovasi,Kalau
Anda tidak kuat fisik, lebih baik jangan
dicoba , bisa-bisa Anda macet atau kecapean di tengah jalan. di kawasan wisata
alam Bukit Kelam juga terdapat kolam renang dan lapangan tenis yang dapat
dimanfaatkan oleh setiap wisatawan. Kalau Anda ingin bermalam di sana, jangan
kuatir sebab ternyata di tempat ini pun disediakan camping ground yang cukup
luas dan aman.
Seperti halnya Gunung Tangkuban Parahu di
Bandung, Jawa Barat, yang punya cerita legenda Sangkuriang, Bukit Kelam juga
memiliki cerita legenda juga.
Sedikit petunjuk ke Bukit Kelam, Anda bisa mulai
perjalanan dari Kota Pontianak, ibukota Kalimantan Barat. Dari Pontianak menuju
ke Kota Sintang itu dapat di tempuh selama kurang lebih 7 sampai 8 jam, atau
bisa juga kurang, bisa juga lebih lama. Tergantung jalan mana yang Anda lewati,
kendaraan apa yang Anda gunakan, dan juga keadaan jalan yang dilalui. Setiap
harinya ada bis umum dan bis DAMRI yang melakukan perjalanan dari Pontianak –
Sintang dan sebaliknya, baik untuk perjalanan siang maupun perjalanan malam.
tempat wisata lain yang ad disintang sebenarnya banyak. tapi jarang di kunjungi
http://putra-lensa.blogspot.com/2012/01/potensi-alam-di-desa-tebidah.html
http://putra-lensa.blogspot.com/2012/01/potensi-alam-di-desa-tebidah.html
0 komentar:
Posting Komentar